Brief: Mari selami — lihat solusi ini dalam tindakan dan perhatikan momen-momen penting. Dalam video ini, kami mengeksplorasi kinerja suhu tinggi dari Sintered Ferrite Magnet kami, yang menunjukkan pengoperasiannya yang andal dalam aplikasi yang menuntut seperti perangkat medis. Anda akan mempelajari bagaimana koersivitasnya yang kuat dan ketahanan termal menjadikannya ideal untuk alat presisi seperti pemotong hisap hidung, sistem pencukur, dan bor listrik bedah.
Related Product Features:
Magnet Ferit Sinter dengan suhu pengoperasian maksimum 250°C untuk lingkungan dengan panas tinggi.
Kisaran koersivitas 235-275 KA/m memastikan kinerja magnet yang kuat dan stabil.
Suhu kerja maksimum hingga 200°C, cocok untuk beragam aplikasi industri dan medis.
Dimensi dan kemasan pengangkutan yang dapat disesuaikan untuk memenuhi kebutuhan spesifik klien.
Sifat magnetik anisotropik memungkinkan arah magnetisasi yang fleksibel.
Kepadatan 4,8-5,2 G/cm3 berkontribusi terhadap daya tahan dan kekuatan magnet yang konsisten.
Ideal untuk digunakan pada motor, sensor, speaker, dan peralatan medis penting seperti bor bedah.
Nomor model mengikuti standar industri umum untuk kemudahan integrasi dan penggantian.
FAQ:
Berapa suhu kerja maksimum magnet ferit yang disinter ini?
Magnet ferit sinter memiliki suhu kerja maksimum hingga 200°C, dengan kemampuan suhu pengoperasian 250°C, sehingga cocok untuk aplikasi industri dan medis bersuhu tinggi.
Bisakah dimensi dan kemasan magnet disesuaikan?
Ya, dimensi dan paket pengangkutan dapat sepenuhnya disesuaikan untuk memenuhi aplikasi spesifik dan persyaratan penanganan Anda, memastikan integrasi optimal dan pengiriman yang aman.
Alat kesehatan apa saja yang biasa menggunakan magnet ferit jenis ini?
Magnet ini banyak digunakan pada peralatan medis presisi seperti pemotong hisap hidung, sistem pencukur, dan bor listrik bedah, yang mengutamakan kinerja magnet yang andal dan ketahanan panas.
Apa yang ditunjukkan oleh rentang koersivitas 235-275 KA/m?
Kisaran koersivitas ini menandakan ketahanan magnet terhadap demagnetisasi, memastikan magnet mempertahankan sifat magnetik yang kuat dan stabil bahkan dalam kondisi operasional yang berat.